CARA-CARA SETAN MENYESATKAN MANUSIA...
1. Tazyinul Bathil (menghiasi yg bathil)
2. Menamakan maksiat dengan nama-nama yg disukai.
3. Menamakan ketaatan dengan sesuatu yg menakutkan, Para Nabi disebut : Penyihir, dukun, penyair, majnun (gila) dll. Saat ini para pejuang di sebut teroris, orang yg istiqomah disebut fundamentalis dll. 4.Menjadikan nafsu sebagai pintu masuk yg paling disukai, jika nafsu... dikuasai maka seluruh anggota badan akan takluk.
5. Bertahap dalam menggoda (gradual) dan sangat "sabar" (QS.Al Hasyr :16-17), banyak kisah Israiliat tentang adanya "Abid" yg tersesat setelah setan menjeratnya dg pelan, halus dan sabar. Awalnya disuruh mendekat, berbicara, memegang, meraba, berzina, melahirkan, membunuh anak dan ibunya, ketika terbongkar,dihukum qishas, setan datang dan akan menolongnya dg syarat dia kufur kpd Allah, setelah kafir setan meninggalkannya, akhirnya mati kafir...Na'udzubillah.
6. Menghalangi di jalan kebenaran (al haq) (QS. Al 'Araf :16-17), menghalangi jalan menuju surga.
7. Berpura-pura menasehati, (QS al 'Araf : 21) ada orang yg sedang shalat disuruh buru-buru agar tidak terjebak "riya" ini nasehat setan, maka sebaiknya tetap shalat dg khusysu' dan perpanjanglah. 8. Meminta bantuan kepada setan manusia, (QS. Al an'am :112,121). Malik bin Dinar berkata : Sesungguhnya godaan setan manusia lebih berat bagiku dari pada godaan setan dari jin, sebab setan dari jin akan lari ketika aku ber isti'adzah, sedang setan manusia tetap mendatangiku dan mengajak bermaksiat. Na'udzubillah min kulli syaithaanin wa haammah wa min kulli 'ainin laammah. Aamiin.
1. Tazyinul Bathil (menghiasi yg bathil)
2. Menamakan maksiat dengan nama-nama yg disukai.
3. Menamakan ketaatan dengan sesuatu yg menakutkan, Para Nabi disebut : Penyihir, dukun, penyair, majnun (gila) dll. Saat ini para pejuang di sebut teroris, orang yg istiqomah disebut fundamentalis dll. 4.Menjadikan nafsu sebagai pintu masuk yg paling disukai, jika nafsu... dikuasai maka seluruh anggota badan akan takluk.
5. Bertahap dalam menggoda (gradual) dan sangat "sabar" (QS.Al Hasyr :16-17), banyak kisah Israiliat tentang adanya "Abid" yg tersesat setelah setan menjeratnya dg pelan, halus dan sabar. Awalnya disuruh mendekat, berbicara, memegang, meraba, berzina, melahirkan, membunuh anak dan ibunya, ketika terbongkar,dihukum qishas, setan datang dan akan menolongnya dg syarat dia kufur kpd Allah, setelah kafir setan meninggalkannya, akhirnya mati kafir...Na'udzubillah.
6. Menghalangi di jalan kebenaran (al haq) (QS. Al 'Araf :16-17), menghalangi jalan menuju surga.
7. Berpura-pura menasehati, (QS al 'Araf : 21) ada orang yg sedang shalat disuruh buru-buru agar tidak terjebak "riya" ini nasehat setan, maka sebaiknya tetap shalat dg khusysu' dan perpanjanglah. 8. Meminta bantuan kepada setan manusia, (QS. Al an'am :112,121). Malik bin Dinar berkata : Sesungguhnya godaan setan manusia lebih berat bagiku dari pada godaan setan dari jin, sebab setan dari jin akan lari ketika aku ber isti'adzah, sedang setan manusia tetap mendatangiku dan mengajak bermaksiat. Na'udzubillah min kulli syaithaanin wa haammah wa min kulli 'ainin laammah. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar